cookpad
Bagi umat Muslim di Indonesia, Lebaran selalu menjadi tradisi yang pantang untuk dilewatkan karena menjadi momen terbaik untuk berkumpul bersama keluarga, dan kembali menyambung tali silahturahmi.
Lebih dari itu, momen Lebaran juga kerap dipenuhi oleh beragam makanan lezat yang sebagian darinya hampir sulit ditemukan di hari biasa. Mulai dari yang paling umum, yaitu opor ayam hingga hidangan spesifik yang disajikan khusus mengikuti tradisi di banyak masyarakat Indonesia, semuanya dijamin menggoyang lidah.
Berikut adalah lima jenis makanan khas Lebaran dari berbagai wilayah di Indonesia yang juga bisa kamu temukan di Jakarta.
Opor Ayam
Photo Source: Anak Jajan
Hingga saat ini, belum ditemukan siapa penemu resep Opor Ayam, dan dari mana asal muasalnya. Hal yang umum diketahui publik adalah Opor Ayam umum disajikan oleh masyarakat di pulau Jawa. Terdapat dua jenis Opor Ayam, yakni yang berkuah santan putih khas peranakan Tionghoa dan yang menggunakan kuah santan warna kuning dari campuran kunyit. Isiannya, sudah pasti potongan daging ayam, yang biasanya sengaja dipotong kecil-kecil agar bisa disantap beramai-ramai menggunakan potongan ketupat. Di Jakarta, kamu bisa menyantap Opor Ayam di Restoran Selera Meener yang berlokasi di kawasan Gandaria.
Nasi Kuning
Photo Source: Detik Food
Di banyak tempat, nasi kuning biasa disajikan sebagai makanan untuk berbagai kesempatan, mulai dari sarapan di pagi hari hingga diatur sedemikian cantik untuk agenda selamatan. Namun, tahukah kamu jika di kawasan timur Indonesia, khususnya di Kepulauan Maluku, nasi kuning justru banyak disajikan di perayaan-perayaan besar umat Muslim, termasuk ketika Lebaran. Biasanya, nasi kuning khas setempat ditanak bersama dengan sedikit beras ketan sehingga menghadirkan tekstur kesat. Biasanya, menu pendamping untuk sajian ini terdiri dari Abon Cakalang, Telur Dadar, Sambal, dan beberapa menu lain yang disesuaikan dengan selera.
Rendang
Photo Source: Pagi Sore
Kelezatan makanan satu ini sudah tidak perlu diragukan lagi dan kerap menjadi pilihan untuk menyemarakkan momen bersantap bersama keluarga. Berasal dari Sumatera Barat, rendang sejatinya merupakan nama teknik memasak daging dalam baluran kaya bumbu sampai kering, hingga bisa disantap dalam jangka waktu lama. Bukan hanya daging sapi, rendang juga bisa diolah menggunakan daging ayam, telur, dan bahkan ikan. Sangat mudah menemukan rendang di Jakarta, namun untuk cita rasa terbaik dan otentik, kamu bisa mencicipinya di Rumah Makan Pagi Sore. Di sini, dagingnya benar-benar empuk, dengan bumbu rendang yang mirip banget dengan yang biasa disantap di Minangkabau.
Sambal Goreng Ati
Photo Source: Harian Indo
Sambal Goreng Ati biasanya menjadi menu pendamping Opor Ayam, di mana fungsinya sebagai penetral rasa machtig (penuh akibat santan berlebih) dari sajian bersantan. Tapi, tahukah kamu jika sambal goreng ati nyatanya merupakan sajian yang bisa dikreasikan dengan berbagai jenis sambal dan akan semakin lezat meski dipanasi berkali-kali. Asal muasalnya sendiri konon berasal dari pulau Jawa, tepatnya oleh masyarakat Jawa Tengah dan Jawa Timur yang senang mengonsumsi sambal masak. Di Jakarta, kamu bisa mencicipi Sambal Goreng Ati di banyak tempat, tapi rasa-rasanya yang disajikan oleh Dapur Solo adalah yang terbaik.
Semur Daging
Photo Source: Kafe Betawi
Sudah bisa ditebak ini merupakan salah satu makanan khas Betawi yang memiliki perpaduan cita rasa manis dan gurih. Penggunaan kecap dan ketumbar cukup nyata di bumbunya, sehingga terasa lebih ringan dibandingkan makanan khas Lebaran lainnya. Biasanya, semur daging ditambahkan dengan beragam isian tambahan yang tidak kalah lezat, seperti kentang, tahu, tempe, atau bisa juga telur ayam rebus. Akan lebih nikmat menyantap semur dengan potongan lontong, dan sambal cabai yang pedas mengigit. Kamu bisa mencicipi salah satu semur daging terbaik di Kafe Betawi yang memiliki cabang di beberapa mal terkemuka.
