8 Kedai di Jakarta yang Ngebuat Perut Kita Melambai-Lambai
Deri Lesmana
tjikini
Ada banyak banget tempat makan di Jakarta. Sebagian dari itu, pakai kata 'kedai' untuk nama mereka. Bukan rumah makan, warung makan, kafe, atau restoran. Tapi lidah dan perut kita gak punya urusan sama penamaan itu, urusan dia sama rasa dan porsi. Kualitas dan kuantitas. Kalau masih penasaran, ini 8 kedai di Jakarta yang layak buat kita datangi. Mereka punya sesuatu yang istimewa.
Kita mulai dari Sabang. Kedai di Jakarta yang satu ini punya menu yang unik bernama nasi goreng merah. Punya campuran daging ayam, bakso, lengkap dengan telur ceplok atau dadar, porsi nasi goreng ini besar. Rasanya juga enak dan unik. Selain menu unik ini, Kedai Pelangi juga punya sapi lada hitam, mie kering, dan yang lainnya.
Kedai Tjikini, "sedap segala rasa". Kedai yang satu ini bisa dibilang 99% konsisten menjadi memorabilia buat orang-orang tua, tempat bergaya vintage buat anak muda. Dari makanan rumahan mereka yang akrab banget sama lidah kita sampai materi desain interior dan pemasaran mereka. Ruang makan sampai gaya bahasa. Kalau kamu suka yang begitu-begitu, datang aja dan cobain galantin mereka yang istimewa!
Dari Tjikini yang bergaya vintage, kita ke Kedai Abnormal di Kelapa Gading yang kelewatan. Keterlaluan. Mereka punya tempat yang sederhana, tapi lebih dari itu semua makanan dan minuman yang mereka sediakan lewat batas normal. Mulai dari rasa sampai ukuran. Roti bakar mereka yang bertumpuk-tumpuk itu punya topping yang variatif, minuman mereka yang segar disajikan dalam ember. Minum langsung dari ember...secara harfiah.
Selanjutnnya, ada Kedai Locale di Kelapa Gading. Ini baru dibuka dan jadi kabar baik buat penyuka makanan dan minuman bercita rasa lokal yang tinggal atau kerja di sekitaran Kelapa Gading. Mereka punya nasi gedeg yang kadar pedasnya mantap, sekaligus bisa disesuaikan sama selera kita. Minuman-minuman di sini juga asik, selain suasana yang kebangun di tempat mereka yang didesain apik dan punya spot-spot yang cocok banget buat difoto.
Di Tebet, ada Kedai Kopi Kawa Wahidin. Secara khusus, tempat ini menyediakan kopi kawa yang dibuat dari daun kopi yang rendah kandungan kafeinnya. Berkhasiat juga buat kesehatan. Minuman khas Sumatera Barat ini disajikan secara serius, berdasar pada tata cara penyajiannya yang asli di Tanah Minang. Aromanya mantap, pekat tapi manis.
Masih di Tebet, kedai di Jakarta selanjutnya adalah Kedai Bu'e. Tempatnya nyaman dan menenangkan banget, tersembunyi dan terhindar dari riuh Jakarta. Mereka punya kopi-kopi yang enak dan disajikan dengan menarik, lengkap dengan makanan yang enak. Harganya juga terbilang gak mahal, hampir kayak emang makan dan minum di rumah ibu sendiri.
Bergeser ke Kemang, kita bisa mampir ke Kedai Kak Ani yang menyajikan menu khas Medan. Di tempat mereka yang nyaman, kita bisa makan mie rebus, nasi campur Medan, dan cemilan seperti lupis, pisang goreng, dan kinca. Kalau suka yang pedes-pedes, cobain lontong dalam menu mereka.
Di Fatmawati, tepatnya di Jalan Cipete Raya nomor 4B, kita bisa nyoba makan di sebuah kedai yang memanfaatkan sebuah halaman rumah dengan baik. Kedai Halaman! Kita bisa ngambil sendiri apapun yang mau kita makan, lalu mengambil tempat di bawah pohon-pohon yang rindang. Mereka punya menu yang lumayan variatif, dari rendang sampai makanan western. Soal harga, gak perlu khawatir, dengan Rp30 ribu kita udah bisa makan enak dan mengenyangkan.
This feature is only available in Qraved AppsPlease download Qraved apps to participate in the contest and win the grand prize. Find out for more information in Qraved appsDownload or Open App dismiss